Jumat, 29 Maret 2013

Latimojong : Mimpi di atas awan

Pendakian kali ini merupakan perjalanan yang amat sangat saya impikan dari dulu, ya apalagi klo bukan ke Gunung Latimojong, Gunung tertinggi se-Pulau Sulawesi dan naik pesawat untuk pertama kalinya dalam hidup saya. (lebai wkwkwkwk....)

19 Maret 2013
Pesawat mendarat mulus di Bandara Sultan Hassanudin Makassar pkl 19.00 WITA dari Bandara Juanda Surabaya. Sudah ada Kizzen anggota Mapala YPUP yg menjemput saya di Bandara, perjalanan dilanjutkan ke sekret Mapala YPUP menempuh perjalanan ± 1 jam di kota Makassar, disini saya disambut dengan ramah sama anggota Mapala YPUP. Pkl 22.00 saya dengan ditemani Mbak Mol, Mbak Liesdah dan Kizzen jalan ke Pantai Losari. (Pantai Losari men pantai yang terkenal itu tp sayang tdk seberapa bagus seperti yang saya kira.) Sembari ngobrol ngalor ngidul dengan hidangan khas Pisang Epe, tak terasa waktu sudah menunjukkan pkl 01.00 dan kita pun kembali ke sekret untuk beristirahat untuk perjalanan besok.

20 Maret 2013
Setelah re-packing ulang akhirnya pukul 15.00 kita (Saya, Bolang, Kizzen, Goim, Rogal) berangkat menuju Terminal Makassar Metro. Setelah bernegoisasi dengan sopir angkutan yg akan membawa kita ke Kab. Enrengkang, pkl 21.30 akhirnya kita berangkat membelah malam menuju Enrengkang, pkl 02.30 akhirnya kita sampai di Enrengkang. Disinilah senengnya klo mau ke Latimojong krn orang yang kita temui sangat baik dan ramah, sopir yg membawa kita tadi menawarkan kita untuk bermalam dulu dirumahnya.

21 Maret 2013
Pkl 08.00 kita bersiap untuk berangkat menuju Pasar Baraka untuk mencari mobil yang akan membawa kita ke kaki gunung tp sebelum berangkat kita sarapan dulu dirumah pak sopir tadi karena istrinya sudah menyiapkan sarapan untuk kita. Pkl 09.00 kita sampai di Pasar Baraka dan setelah bernegoisasi dengan sopir jeep yg akan membawa kita ke Dusun Karangan (dusun terakhir di kaki Gunung Latimojong). Pkl 12.00 mobil pun berangkat membawa kita bersama bahan-bahan pokok makanan untuk warga di Desa Latimojong (ingat mobil jeep yang kita tumpangi hanya ada di hari pasar saja). Pkl 14.30 kita sampai di dusun Rante Lemo dan gara-gara didepan ada truck yg membawa material bangunan mogok di tanjakan dan tak bisa jalan akhirnya pkl 15.45 kita putuskan jalan kaki melanjutkan perjalanan menuju dusun karangan dan pkl 17.00 akhirnya kita sampai jg di dusun karangan. (mengingat pesan Mbak Mol kalo sudah melewati jam 4 sore lebih baik kita bermalam dulu di karangan) akhirnya kita putuskan bermalam dulu di rumah kepala dusun karangan.

22 Maret 2013
Pkl 07.30 setelah sarapan dan ngopi perjalanan pun dimulai. Dari dusun ke Pos 1 jalur masih terbuka tp sudah lumayan menguras tenaga karena jalur yg kita lewati adalah bukit yg lumayan menanjak yg menjadi lahan kopi para penduduk, waktu yg ditempuh untuk menuju ke Pos 1 ± 1 jam.

Pos 1

Setelah break 15 menit perjalan pun kembali dilanjutkan, disini jalur sudah tertutup karena kita sudah memasuki hutan lebat tp jalur lumayan landai tdk seperti sebelumnya, waktu yg ditempuh ± 1,5 jam untuk menuju Pos 2. Di Pos 2 ini ada sungai yang sangat melimpah airnya dan bisa untuk dibuat camp spot, kita break untuk ngopi sambil melepaskan beban yg kita bawa, setelah break 1 jam perjalanan kembali dilanjutkan dan disinilah menurut saya siksaan dimulai.

Pos 2
Sungai yang ada di Pos 2

Jalur dari Pos 2 menuju Pos 3 adalah jalur yg hampir berdiri tegak 90 derajat dan hutan yg lebat, setelah menempuh waktu ± 30 menit akhirnya kita sampai di Pos 3. Setelah break 15 menit perjalanan kembali dilanjutkan dan jalur yg kita lalui masih sama seperti sebelumnya tp tdk seberapa parah tanjakannya dan pkl 12.30 akhirnya kita sampai di Pos 4, waktu yang ditempuh ± 45 menit. Setelah break 15 menit kita kembali melanjutkan perjalanan (dari sini dalam hati saya, saya sudah merasa tertipu dengan catper yg saya baca di internet sebelumnya  krn tdk dijelaskan jalurnya seperti apa, makanya saya cm kasih saran buat yg baca catper ini, klo ingin naik gunung jgn pernah percaya catper yg kalian baca sebelum merasakan sendiri tak terkecuali catper saya ini hahhahaha). Setelah menempuh waktu ± 1,5 jam akhirnya sampai jg di Pos 5 (Di Pos 5 ini ada sumber air tp untuk mengambilnya kita harus turun dulu kebawah dan jalurnya amat sangat curam treknya). Kita break ± 1 jam untuk makan dan ngopi sembari melepaskan beban yg kita bawa krn kita fullback bawa air dari Pos 2. Pkl 15.10 perjalanan kita lanjutkan kembali dan lagi-lagi jalurnya masih sama yaitu nanjak, nanjak dan nanjaaaakkkk ... Pkl 16.00 kita sampai di Pos 6 dan setelah break 15 menit perjalanan kembali kita lanjutkan, jalurnya pun masih sama, nanjak dan lumayan panjang tp disini sudah lumayan terbuka jalurnya tdk sepeti sebelumnya yg masih hutan tertutup. Setelah menempuh perjalanan ± 2 jam, pkl 18.00 kita akhinrya sampai di Pos 7, di Pos ini kita camp spot. (disini ada sungai kecil tp tdk seberapa deras alirannya tdk seperti di Pos 2)

Pos 3

Pos 4

 Pos 5

Break Makan Siang di Pos 5

Bunga di sepanjang Pos 5 ke Pos 6

Bunga di sepanjang Pos 5 ke Pos 6

 Pos 6

Seperti inilah wajah hutan dari Pos 2 sampai Pertengahan Pos 7


Sungai yang ada di Pos 7

Camp spot Pos 7

Pos 7

23 Maret 2013
Pkl 06.30 kita melanjutkan perjalan menuju Puncak. Disini saya jg ngerasa kesel krn menuju Puncak Rante Mario kita mesti naik turun puncak yg lumayan menguras tenaga (seriusan yg bikin jalur ngeselin hahhaha).

Pos 8 yang berupa lahan luas

 Trek menuju Puncak

Akhirnya setelah menempuh perjalan ± 1,5 jam akhirnya kita sampai di Tranggulasi Puncak Gunung Latimojong, Puncak Rante Mario 3478 mdpl. Puji syukur kehadirat Allah setelah menempuh perjalanan yg lumayan melelahkan kemarin akhirnya usaha kami berlima membuahkan hadiah.

Tranggulasi Puncak Rante Mario

No comment :P

Allah Maha Besar

Inilah kami

Setelah puas berfoto, ngopi dan menikmati lukisan sang Pencipta Pkl 09.30 kita kembil turun menuju Pos 7, waktu yg ditempuh ± 1 jam. Setelah makan dan packing pkl 12.00 kita melanjutkan turun, pkl 15.00 kita sudah sampai di Pos 2, pkl 15.30 setelah ngopi dan re-packing ulang hujan turun, disini kami sempat beradu argumen untuk melanjutkan perjalanan atau camp spot, dan setelah diadakan voting maka kami berlima memutuskan untuk camp spot di Pos 2 ini krn pertimbangan jalur yg akan kita lalui adalah masuk hutan yg lebat dan menyisir bukit.

24 Maret 2013
Setelah sarapan dan packing pkl 07.00 kita melanjutkan perjalanan menuju dusun karangan, disini si Goim (anggota kelompok yg paling kuat staminanya kita suruh jalan duluan ke desa Rante Lemo utk mengejar mobil jeep kmrn yg membawa kita naik utk menunggu kita dan membawa kita kembali menuju Pasar Baraka). Pkl 08.30 kita berempat sampai di dusun karangan dan setelah berpamitan dengan kepala dusun pkl 09.30 kita kembali jalan menuju desa Rante Lemo, waktu yg kita tempuh ± 1,5 jam dari rumah kepala dusun ke desa Rante Lemo. Dan akhirnya pkl 11.00 kita sampai di dusun Rante Lemo dan mobil jeep yg sudah menunngu kita dari tadi pun akhirnya berangkat turun menuju Pasar Baraka. Sampai di Pasar Barak waktu yg ditempuh ± 3 jam. Setelah sempat beristirahat dan makan pkl 15.00 mobil yg sudah kita pesan dr kmrn untuk membawa kita kembali ke Makassar berangkat. Pkl 21.30 akhirnya sampai kembali di sekret Mapala YPUP.

Nb : Thank's to Allah Swt, Mapala YPUP, Mbak Mol, Mbak Liesdah.

Biaya :
Mobil Makassar - Enrengkang Rp. 60.000
Mobil Jeep Pasar Baraka - Rante Lemo Rp. 20.000 (sebenarnya mobil bisa sampai ke dusun karangan dengan tarif Rp. 35.000)